Jumat, 01 September 2017

Download Novel Rantau Satu Muara - Ahmad Fuadi

“Muara manusia adalah menjadi hamba sekaligus khalifah di muka bumi. Sebagai hamba, tugas kita mengabdi. Sebagai khalifah, tugas kita bermanfaat. Hidup adalah pengabdian dan kebermanfaatan”. Dalam hal ini, pembaca diajarkan untuk memahami salah satu makna “man saara ala darbi washala” yang sebenarnya bermuara pada satu tujuan, yakni menuju kepada sang khaliq.
Dalam novel ini juga, Ahmad Fuadi lewat trilogi novel N5M ingin mengajak para pembaca untuk tidak takut bermimpi besar, berpetualang sejauh mata memandang, mengayuh sejauh lautan terbentang, dan berguru sejauh alam terkembang. Sesungguhnya Tuhan maha mendengar atas segala harapan hamba-Nya.
Man Jadda Wajada!
Bertualanglah sejauh mata memandang.
Mengayuhlah sejauh lautan terbentang.
Bergurulah sejauh alam terkembang.
Di dalam novel ini juga terdapat kelemahan yaitu penggunaan bahasa minang yang tidak diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia, membuat imajinasi pembaca terhambat akibat tidak memahami percakapan tersebut. Di dalam buku ini juga tersirat mendiskreditkan pekerjaan seseorang, yakni penjual cokelat yang diulang dalam beberapa bab. Terlalu banyak percakapan yang kurang penting, seperti contohnya di Bab Setan Merah yang kurang menarik dan bertele-tele. Penulis tampaknya terlalu banyak memainkan kata-kata hingga maknanya yang kental menjadi cair.
Untuk dapat memahami novel ini, setidaknya kita telah mengetahui setting dalam cerita ini. Bagi pengarang, sebaiknya meletakan catatan kaki untuk bahasa daerah agar tidak mengurangi persepsi pembaca.
Saya bisa memberi kesimpulan dari Novel yang dibuat oleh Ahmad Fuadi ini, saya dapat mengambil beberapa pelajaran hidup yang penting, seperti mantra-mantra yang diucapkan penulis. Man Jadda Wa jada, siapa yang bersungguh-sungguh pasti akan berhasil. Man shabara zhafira (siapa yang bersabar akan beruntung), dan man saara ala darbi washala (siapa yang berjalannya akan sampai ke tujuan). Dalam buku ini dijelaskan betapa pentingnya merantau di negeri orang, selain dapat melihat dunia, juga dapat mengeluarkan kita dari zona nyaman. Dengan merantau Alif berhasil mendapatkan pekerjaan, istri, dan juga jati dirinya. Bukan hanya tujuan kebahagiaan dan keberhasilan dunia tapi juga tujuan hakiki. Ke tempat kita dulu berasal. Ke Sang Pencipta (hal 359). Membuat kita sadar bahwa kehidupan tidak kekal, dan sesukses apapun kita di dunia akan kembali ke kehidupan yang abadi, apakah akan suskes juga di akhirat kelak tergantung bekal kita di dunia


Download Pdf

Bagikan

Jangan lewatkan

Download Novel Rantau Satu Muara - Ahmad Fuadi
4/ 5
Oleh

Subscribe via email

Suka dengan artikel di atas? Tambahkan email Anda untuk berlangganan.